CD-ROM
PENERAPAN RANGE OF MOTION EXERCISE PADA PASIEN RHEUMATOID ARTHRITIS YANG MENGALAMI NYERI KONIS DI PUSKESMAS CIMAHI TENGAH PADA TAHUN 2023
XMLPENERAPAN RANGE OF MOTION EXERCISE PADA PASIEN RHEUMATOID ARTHRITIS YANG MENGALAMI NYERI KRONIS DI PUSKESMAS CIMAHI TENGAH PADATAHUN 2023
REGINA PUTRI YUNIAR
NIM 20.091
ABSTRAK
Rheumatoid arthritis mengalami peningkatan setiap tahunnya dengan peningkatan sebanyak 20% Pada tahun 2022, di dunia maupun di Indonesia, WHO melaporkan bahwa 40% dari jumlah penduduk dunia mengidap penyakit ini. Dampak yang dihasilkan dari reumatroid arthritis mengakibatkan kerusakan sendi dan kelainan pada bentuk sendi, hal ini mengakibatkan penderita akan mengalami nyeri. Pada pasien yang mengalami nyeri dapat dilakukan mencegah, mengurangi. dan mengobati rasa nyeri salah satunya dengan tindakan non-farmakologis yaitu dengan tindakan range of motion exercise. Salah satu tujuannya yaitu untuk melatih dan menggerakkan masing- masing persendian agar tidak terjadi kekakuan dan meningkatkan aliran darah ke kapsula sendi. Pada umumnya tindakan range of motion dilakukan dengan cara yang sederhana, yaitu dengan melakukan gerakan pasif dan aktif pada daerah sendi, contohnya seperti menekuk, memutar, menjauh, mendekat, dan menggerakan bagian-bagian sendi sesuai dengan batas maksimal mobilisasi pasien. Teknik ROM ini dilakukan dalam waktu 10 sampai 15 menit dengan frekuensi 2 kali sehari selama 3 hari. Studi kasus ini bertujuan untuk memberikan gambaran terkait asuhan keperawatan secara deskriptif dengan keluhan utama yang dirasakan oleh pasien yaitu adanya rasa nyeri, Instrumen yang digunakan pada kasus ini yaitu lembar observasi kronis dan SPO teknik ROM pada pasien yang memiliki rasa nyeri pada bagian sendi. Masalah keperawatan yang muncul adalah nyeri kronis. Fokus intervensi yaitu dengan memberikan manejemen nyeri selama 3 hari dengan frekuensi 2 kali sehari, selama 10 sampai 15 menit. Hasil studi menunjukan adanya tingkat nyeri yang menurun. Evaluasi sumatif yang didapat adanya pencapaian dalam target indikator yang sudah ditetapkan dalam kriteria hasil studi kasus pada hari ketiga pemberian teknik ROM. Dapat disimpulkan bahwa tindakan ROM dapat mengatasi nyeri kronis yang didukung dengan adanya rasa semangat sembuh pada pasien, sehingga mengikuti tindakan ROM secara terjadwal, kepatuhan dalam menaati prosedur tindakan, pengaturan dalam hal nurtrisi serta pola aktivitas, dan tidak lupa peran serta keluarga yang menjadi kunci keberhasilan tindakan.
Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Deskriptif, Nyeri Kronis, Range Of Motion, Rheumatoid
Detail Information
Item Type |
Karya Tulis Ilmiah
|
---|---|
Penulis |
Regina Putri Yuniar - Personal Name
|
Student ID |
20.091
|
Dosen Pembimbing |
H. Edi Supriadi, S.Kep., Ners., M.Kep - - Dosen Pembimbing 1
Triana Dewi S, S.Kp., M.Kep - - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
H. Edi Supriadi, S.Kep., Ners., M.Kep - - Ketua Penguji
Triana Dewi S, S.Kp., M.Kep - - Penguji 1 Firmansyah, S.Kep.,Ners.,M.Kep - - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edition | |
Departement | |
Contributor | |
Language |
Indonesia
|
Publisher | : ., 2023 |
Edition | |
Subject(s) | |
No Panggil |
617 REG p
|
Copyright | |
Doi |