CD-ROM
PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI GENGGAM JARI PADA PASIEN POST OP APENDIKTOMI DENGAN NYERI AKUT DI RUANG KENANGA RUMAH SAKIT DUSTIRA 02-04 MEI 2024
XMLApendiktomi adalah pengangkatan apendik yang mengalami pembengkakkan atau peradangan. Berdasarkan data di Ruang Kenanga Rumah Sakit Dustira tahun 2024 pasien apendiktomi 3 bulan terakhir terdapat 1 kasus. Menurut WHO 2017 terdapat 419 juta kasus apendisitis. Penderita apendiktomi biasanya mengalami nyeri akut akibat luka pembedahan, penatalaksanaan pasien post op apendiktomi secara non farmakologis untuk menurunkan nyeri akut salah satunya dengan teknik relaksasi genggam jari. Studi kasus ini bertujuan untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan pada pasien post op apendiktomi yang mengalami nyeri akut dengan pemberian intervensi teknik relaksasi genggam jari, metode studikasus ini menggunakan desain deskriptif dengan 1 orang pasien sesuai dengan kriteria. Hasil pengkajian didapatkan pasien mengeluh nyeri dengan skala nyeri 7 menggunakan skala NRS (nyeri sedang). Masalah keperawatan yang muncul yaitu nyeri akut, intervensi penerapan teknik relaksasi genggam jari di berikan selama 3 hari dalam 1 hari 2 kali pertemuan dalam 1 kali pertemuan dilakukan selama 10 menit. Evaluasi didapatkan pasien mengalami penurunan skala nyeri menjadi 4 ( nyeri ringan). Dapat disimpulkan bahwa teknik tersebut efektif dalam menurunkan skala nyeri. Rekomendasi bagi Ruang Kenanga Rumah Sakit Dustira untuk menerapkan teknik relaksasi genggam jari sebagai tambahan intervensi untuk menurunkan skala nyeri akut pada pasien post op apendiktomi.
Kata kunci : Nyeri Akut, Post Op Apendiktomi, Teknik Relaksasi Genggam Jari
Detail Information
Item Type |
Karya Tulis Ilmiah
|
---|---|
Penulis |
RAIHAN WAHABI - Personal Name
|
Student ID |
21.143
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edition |
Published
|
Departement |
D3 Keperawatan
|
Contributor | |
Language |
Indonesia
|
Publisher | STIKES RS DUSTIRA : Cimahi., 2024 |
Edition |
Published
|
Subject(s) | |
No Panggil |
617 RAI p
|
Copyright |
Sekolah TInggi Ilmu Kesehatan (STIKes) RS Dustira
|
Doi |