PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI AUTOGENIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II YANG MENGALAMI MASALAH KETIDAKSTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH DI RUANG CEMPAKA RUMAH SAKIT TK. II.03.05.01 DUSTIRA CIMAHI TANGGAL 01-03 MEI 2024

Record Detail

CD-ROM

PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI AUTOGENIK PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II YANG MENGALAMI MASALAH KETIDAKSTABILAN KADAR GLUKOSA DARAH DI RUANG CEMPAKA RUMAH SAKIT TK. II.03.05.01 DUSTIRA CIMAHI TANGGAL 01-03 MEI 2024

XML

Diabetes Melitus merupakan penyakit kronis yang menyebabkan gangguan hormon yang ditandai dengan adanya hiperglikemia. Angka kejadian DM di Rumah Sakit Dustira dalam kurun waktu 3 bulan terakhir sebanyak 568 pasien. Gejala utama DM adalah ketidakstabilan kadar glukosa darah yang dapat diatasi dengan tindakan non farmakologis salah satunya dengan teknik relaksasi autogenik. Manfaat relaksasi autogenik yaitu untuk menurunkan kadar gula darah. Studi kasus ini bertujuan memberikan gambaran terkait asuhan keperawatan pada pasien DM. Metode studi kasus menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan studi kasus menggunakan satu responden dengan kriteria inklusi kesadaran composmentis, pasien dengan diagnosis DM tipe II dan mengalami ketidakstabilan kadar glukosa darah dengan GDS ≥ 200 mg/dL. Pengkajian didapatkan pasien mengeluh lemas, sering merasa haus, mulut kering, kadar glukosa darah meningkat, jumlah urine meningkat. Masalah keperawatan yang muncul adalah ketidakstabilan kadar glukosa darah. Fokus intervensi dengan memberikan penerapan teknik relaksasi autogenik selama 3 hari dengan frekuensi 1 kali sehari durasi waktu 15 menit. Implementasi yang telah dilakukan didapatkan lelah, mulut kering, dan rasa haus menurun, kadar glukosa dalam darah cukup membaik, dan jumlah urin cukup membaik. Evaluasi sumatif menunjukan adanya pencapaian target indikator yang telah ditetapkan dan penurunan nilai kadar glukosa darah. Hasil studi kasus ini didapatkan penurunan kadar glukosa darah, sebelum diberikan tindakan relaksasi autogenik kadar glukosa darah 290 mg/dL dan setelah dilakukan menjadi 136 mg/dL. Disimpulkan bahwa penerapan relaksasi autogenik sangat efektif dalam menurunkan kadar gula darah pada pasien DM. Penulis merekomendasikan teknik relaksasi autogenik bagi pasien sebagai tindakan non farmakologi dalam mengatasi masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah.
Kata Kunci : Diabetes Melitus, Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah, Relaksasi Autogenik


Detail Information

Item Type
Karya Tulis Ilmiah
Penulis
AISHA SEFTIANI AZZAHRA - Personal Name
Student ID
21.103
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edition
Published
Departement
D3 Keperawatan
Contributor
Language
Indonesia
Publisher STIKES RS DUSTIRA : Cimahi.,
Edition
Published
Subject(s)
No Panggil
617 AIS p
Copyright
Sekolah TInggi Ilmu Kesehatan (STIKes) RS Dustira
Doi

File Attachment

LOADING LIST...



Information


RECORD DETAIL


Back To Previous  XML Detail