Penerapan Terapi Ballon Blowing Pada Pasien Asma Bronkhial yang Mengalami Pola Napas Tidak Efektif di Ruang E3 RSUD Cibabat Tanggal 08-10 Mei 2025

Record Detail

Skripsi

Penerapan Terapi Ballon Blowing Pada Pasien Asma Bronkhial yang Mengalami Pola Napas Tidak Efektif di Ruang E3 RSUD Cibabat Tanggal 08-10 Mei 2025

XML

Latar Belakang: Asma bronkhial merupakan penyakit inflamasi kronik yang dapat menyebabkan gejala episodik berulang. Prevalensi asma bronkhial menurut WHO, terdapat sekitar 235 juta penderita asma bronkhial di seluruh dunia, dengan lebih dari 80% kematian akibat asma bronkhial terjadi di negara berkembang, termasuk Indonesia. Tanda dan gejala asma bronkhial umumnya sesak. Upaya untuk mengatasinya dengan tindakan nonfarmakologis salah satunya yaitu ballon blowing. Ballon blowing merupakan relaksasi pernapasan dengan meniup balon dengan menghirup udara melalui hidung dan mengeluarkannya melalui mulut mencucu kedalam balon. Tujuan: menggambarkan penerapan terapi ballon blowing pada pasien asma bronkhial yang mengalami pola napas tidak efektif di ruang E3 RSUD Cibabat. Metode: Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif. Subjek studi kasus pada penelitian ini 1 orang pasien dengan kriteria inklusi, yaitu Ny. E terdiagnosis asma bronkhial, frekuensi pernapasan 28x/menit, fase ekspirasi memanjang disertai wheezing. Instrumen studi kasus yang telah digunakan yaitu Skala Borg, 3 buah balon, arloji, standar prosedur operasional, dan lembar observasi. Hasil dan pembahasan: Hasil pengkajian pasien mengalami dispnea, pola napas cepat dan dalam, penggunaan otot bantu napas, bunyi napas tambahan wheezing, respirasi 28x/menit. Fokus intervensi dengan memberikan terapi ballon blowing selama 3 hari dengan 1 kali pertemuan dalam sehari. Evaluasi penerapan ballon blowing selama 3 hari didapatkan dispnea menurun, penggunaan otot bantu napas menurun, dan frekuensi napas membaik menjadi 20x/menit. Kesimpulan dan rekomendasi: Penerapan ballon blowing dapat mengatasi pola napas tidak efektif pada pasien asma bronkhial. Peneliti merekomendasikan tindakan ini dapat dilakukan secara mandiri oleh pasien dengan rutin dilakukan setiap hari pada pagi hari.

Kata Kunci: Asma bronkhial, ballon blowing, pola napas tidak efektif


Detail Information

Item Type
Karya Tulis Ilmiah
Penulis
Amelia Andani - Personal Name
Student ID
144012022054
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edition
Published
Departement
D3 Keperawatan
Contributor
Language
Indonesia
Publisher STIKES RS DUSTIRA : Cimahi.,
Edition
Published
Subject(s)
No Panggil
617 AME p
Copyright
Sekolah TInggi Ilmu Kesehatan (STIKes) RS Dustira
Doi

File Attachment

LOADING LIST...



Information


RECORD DETAIL


Back To Previous  XML Detail